Pegawai Facebook Minta Zuckerberg Hadang Donald Trump Jadi Presiden AS

Keterlibatan Facebook dalam panggung politik Amerika Serikat ternyata semakin kuat.

Setelah CEO Facebook, Mark Zuckerberg, mengumumkan bahwa dirinya tidak mendukung Donald Trump di F8 Developer Conference 2016 kemarin, pihak internal Facebook juga mengambil sikap untuk tidak mendukung Donald Trump, salah satu kandidat presiden AS.

Diberitakan oleh Gizmodo, dalam sebuah sesi jajak pendapat internal Facebook, seorang karyawan Facebook memberikan pertanyaan apakah yang akan dilakukan oleh Facebook untuk mencegah Trump menjadi presiden AS.

Pertanyaan tersebut muncul dalam jajak pendapat internal yang dilakukan secara berkala oleh Facebook. Pertanyaan yang dilontarkan oleh salah seorang karyawan Facebook pada tanggal 4 Maret tersebut pun menjadi pertanyaan nomor 5 yang paling populer.

Menurut peraturan jajak pendapat, beberapa pertanyaan yang paling populer akan mendapatkan respon langsung dari Zuckerberg. Sayangnya hingga kini Zuckerberg masih belum memberikan pernyataan resmi terkait pertanyaan di jajak pendapat internal tersebut.

Facebook bukan merupakan perusahaan media yang bisa mengumpulkan opini publik. Namun, Facebook memiliki kekuatan yang sama kuatnya dengan media-media besar.

Hal yang paling sederhana yang bisa dilakukan oleh Facebook untuk mencegah Trump menjadi presiden adalah memblokir semua posting, grup, dan konten apapun mengenai Trump. Bahkan kampanye digital Trump pun bisa dicegah di Facebook.

Dengan jumlah pengguna lebih dari 1,9 miliar yang tersebar di seluruh dunia, Facebook bisa saja melepas propaganda anti Trump dengan mudah. Misal saja menyebarkan artikel keburukan Trump sehingga setiap pengguna bisa melihat langsung artikel tersebut di timeline.

Namun apakah cara tersebut etis dan legal?

Menurut Profesor Jurnalistik Universitas Wisconsin-Madison, Robert Drechsel, Facebook memang memiliki kekuatan massa yang sangat kuat.

Jika mereka mengumumkan akan mendukung pasangan selain Trump dan melakukan kerja sama dengan tim kampanyenya, Facebook memang harus mengikuti aturan kampanye melalui media yang tentunya akan sangat dibatasi.

Jika Facebook hanya mengatakan bahwa mereka tidak ingin ada konten apapun mengenai Trump di situsnya, hal tersebut boleh dan legal secara hukum

Ingin lebih mengetahui tentang BAJA RINGAN silakan baca artikelnya lebih lengkap disini Baja Ringan

LINK  WEB

BACA SELENGKAPNYA KAOS

BACA SELENGKAPNYA KAOS COUPLE

BACA SELENGKAPNYA KAOS DAKWAH

BACA SELENGKAPNYA KAOS NASEHAT

BACA SELENGKAPNYA KAOS CYBER

BACA SELENGKAPNYA KAOS MOTIVASI

BACA SELENGKAPNYA KAOS POLOS

BACA SELENGKAPNYA DESAIN KAOS

BACA SELENGKAPNYA MUKENA

BACA SELENGKAPNYA MUKENA BALI

BACA SELENGKAPNYA MUKENA KATUN JEPANG

BACA SELENGKAPNYA  MODEL MUKENA

BACA SELENGKAPNYA  BATIK

BACA SELENGKAPNYA MODEL BAJU BATIK

.